[Review film] WALL•E – Gambaran kehidupan di masa depan

[Review film] WALL•E – Gambaran kehidupan di masa depan

 

Entah kenapa semakin kesini semakin macet aja ya gaes di kota… huft-_- Aktivitas kita juga terganggu karena banyaknya polusi, ditambah banyaknya pabrik-pabrik yang beroperasi karena persaingan ekonomi, ditambah lagi orang-orang yang suka buang sampah sembarangan, bikin bumi kita semakin tercemar.

Ngomong-ngomong nih mimin mau review film yang menunjukan bagaimana keadaan bumi jika tercemar oleh limbah yang kita hasilkan sendiri. 

 

Yap.. film WALL•E, film yang diproduksi oleh Pixar Animation Studios dan dirilis oleh Walt Disney dan disutradarai oleh Andrew Stanton, ditayangkan pada tanggal 27 Juni 2008. 

Tokoh utama dalam film ini merupakan sebuah robot yang ditugaskan di bumi untuk membersihkan limbah-limbah elektronik.

 

SINOPSIS

 

 

Berlatar pada abad ke-22, dimana bumi sudah dipenuhi oleh limbah elektronik. Perusahaan Buy N Large (BNL) telah menguasai perekonomian di Bumi, bahkan ke pemerintahan. 

Berkat banyaknya limbah yang dihasilkan oleh BNL membuat Bumi menjadi tercemar dan tidak bisa dihuni lagi oleh manusia, sehingga CEO perusahaan BNL Shelby Forthright, melakukan pengungsian massal para manusia di Bumi di sebuah kapal luar angkasa bernama Axiom, untuk mencegah punahnya manusia.

Setelah membawa manusia mengungsi, BNL meninggalkan ribuan(lebih) robot penghancur sampah yang dinamai WALL•E, untuk membersihkan limbah-limbah yang memenuhi seluruh permukaan Bumi. 

Akan tetapi proyek tersebut dibatalkan, karena Forthright meramalkan bahwa pada tahun 2110, Bumi sudah terlalu tercemar, sehingga kemungkinan untuk dihuni lagi ialah 0%. Setelah 700 tahun berlalu, hanya 1 robot WALL•E yang masih bertahan dan berfungsi.