Ngomong-ngomong tentang film, terutama untuk genre fantasy, science fiction, action, dan beberapa lainnya, pasti sering ada adegan yang luar biasa. Contohnya dalam film Harry Potter yang memiliki adegan menembus tembok di peron kereta api, adegan mengenai pulau melayang pada film Avatar 2009, atau sesosok cyborg cantik nan lincah pada film Alita The Battle Angel.
Selain membutuhkan imajinasi dari para penulisnya, untuk mewujudkannya dan bisa menumbuhkan imajinasi pada para penontonnya tentu memerlukan teknologi pendukung. Apa lagi kalau bukan teknologi CGI namanya? Hehe.
2. Tips Membuat Background Animasi Yang Menarik
3. Kegunaan Pen Tablet Selain Untuk Menggambar
4. Platform Untuk Membangun Fanbase Intellectual Property
5. Cara Mengembangkan Intellectual Property
6. Jenis-Jenis Gaya Karakter Dengan Kelebihan dan Kekurangannya
7. Tips Membuat Desain Karakter yang Baik
8. 5 Rekomendasi Mouse Untuk Membuat Animasi
Dengan CGI ini, kamu bisa melihat adegan-adegan unik dan mengesankan dari sebuah film lho gaes. Dengan CGI juga, bisa membantu para kru film agar menghemat biaya produksinya lho.
Namun, sebelum itu, sudahkah kamu tahu bagaimana sejarah penggunaan CGI dalam sebuah film hingga berkembang sampai sekarang? Nah, kali ini kita akan membahas mengenai sejarah perkembangan CGI (Computer Generated Imagery) dalam sebuah film.
-
Film Dengan CGI Pertama
Untuk teknologi CGI ini pertama kali digunakan pada film Westworld (1973) karya Michael Crichton. Film ini menceritakan tentang dunia Westworld yang semua tokohnya adalah robot dengan salah satu tokohnya bernama Gunslinger.
Pada film tersebut masih menggunakan animasi 2D untuk menggambarkan sudut pandang robot Gunslinger yang rusak dan mengganggu pengunjung Westworld.
Teknik tersebut juga membutuhkan waktu 8 jam proses pembuatan untuk setiap scene 10 detik.
-
Perkembangan CGI dalam dunia film
Kemudian pada tahun 1976 muncul film Futureworld sebagai sekuel Westworld yang sudah menggunakan 3D. Teknologi 3D tersebut digunakan untuk membuat manipulasi tangan dan wajah tokohnya.
Kemudian teknologi 3D ini disusul dengan film-film lainnya, seperti Star Wars (1977) untuk scene Death Star, The Works (1978), Jurassic Park (1993) karya Stephen Spielberg untuk pembuatan Dinosaurusnya, dan Forrest Gump (1994) ketika menghilangkan kaki Letnan Dan Taylor..
Oh iya, untuk film The Works (1978) dibuat secara keseluruhan dengan menggunakan teknologi 3D lho.